Indikator alligator terdiri dari 3 Moving averages: Alligators jaws (garis biru) 13-periode Simple Moving Average yang dibangun dari (HighLow) 2, bergerak ke depan dengan 8 bar Alligators teeth (garis merah) - 8-periode Simple Moving Average yang dibangun dari ( HighLow) 2, digerakkan oleh 5 bar ke bibir Alligators masa depan (garis hijau) - 5-periode Simple Moving Average yang dibangun dari (HighLow) 2, dipindahkan oleh 3 bar ke masa depan. Untuk menambahkan indikator Alligator ke tabel Metatrader 4: Masuk ke Menu - Insert - Indicators - Bill Williams - Alligator. Cara bertransaksi dengan Indikator Alligator Indicator alligator membantu menentukan ada tidaknya trend dan juga arahnya. Agar uptrend menjadi true dan valid 3 lines (Jaws, Teeth and Lips) indikator Alligator harus diletakkan dengan cara yang tepat: Jaws di bagian bawah (biru), lalu gigi (merah), lalu bibir (hijau) di atasnya. Berlawanan dengan downtrend: rahang di atas (biru), gigi (merah), lalu bibir di bawah (hijau). Jika garis saling terkait atau diletakkan dalam urutan yang salah atau sedang bergerak berdekatan sebagai satu, berarti Alligator sedang tidur dengan mulut tertutup. Pedagang tidak boleh membuka perdagangan baru. Seperti Alligator tidurnya menjadi lapar. Semakin lama ia tidur semakin lapar, ia menjadi semakin lama pasar tetap bertahan tanpa tren, semakin kuatnya tren ini. Saat tren dimulai, Alligator bangun dan membukanya (3 baris terurut dan mulai bergerak terpisah) inilah saatnya memulai trading dengan tren. Saat Alligator kenyang dan bahagia, dia menutup mulutnya dan pergi tidur lagi. 3 garis bergerak mendekat atau saling terjalin lagi. Pedagang gelombang Elliott dapat menggunakan Alligator sebagai indikator bantuan untuk mengidentifikasi gelombang impulsif dan korektif: ketika harga diperdagangkan di luar mulut Alligators, gelombang impulsif terbentuk, ketika harga diperdagangkan di dalam mulut Alligators, gelombang Elliott yang korektif sedang terbentuk. Jangan memberi makan Alligator saat sedang tidur Salinan hak cipta Broker Forex-indicatorsami Dibangun pada fungsi HHV dan LLV memungkinkan untuk membaca tertinggi atau rendah terendah bar n-masa lalu. Jika kita ingin merujuk pada nilai masa depan, ada cara mudah untuk melakukannya dengan menggunakan fungsi Ref sederhana dan cukup geser pembacaan HHV atau LLV dari N-bar ke depan. Fungsi siap pakai yang menunjukkan pendekatan seperti ini disajikan di bawah ini: Dan inilah bagan yang dihasilkan oleh rumus di atas: Artikel terkait: 17 Januari 2016 Indikator RSI built-in menawarkan kemampuan untuk menampilkan salah satu level grid yang telah ditentukan untuk menunjukkan oversold dan overbought. Daerah. Hal ini dapat dilakukan di jendela Axes038Grid pada jendela Parameter yang tersedia di bawah tombol mouse sebelah kanan. Jika kita membutuhkan lebih banyak fleksibilitas, maka sebagai alternatif, kita bisa memodifikasi kode dan memanggil fungsi PlotGrid untuk menampilkan garis grid kustom. Hal ini memungkinkan untuk menentukan tingkat apapun untuk grid. Rumus yang dimodifikasi disajikan di bawah ini: Sekarang, karena rumus menggunakan fungsi Param sebagai masukan, tingkat grid khusus dapat didefinisikan dan dimodifikasi di tab Parameter. Artikel terkait: 29 November 2015 Dalam kondisi realtime, kami mungkin tertarik untuk menjalankan beberapa bagian formula kami hanya sekali per batang, saat bar baru dibuat (misalnya untuk tujuan perdagangan otomatis atau hanya untuk pemberitahuan). Untuk melakukan itu, 8211 kita perlu mengidentifikasi saat ketika bar baru muncul. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan variabel statis untuk mencatat cap waktu bar yang paling baru, kemudian membandingkan pembacaan saat ini dengan nilai yang tercatat. Begitu selisihnya terdeteksi 8211 kita bisa menjalankan kode kita secara kondisional dan memperbarui info waktu yang direkam. Pendekatan seperti ini akan berhasil jika kita menggunakan cap waktu yang tidak dapat diubah dengan setiap tanda centang, jadi pilihan yang lebih disukai adalah menggunakan Waktu Mulai Interval untuk tampilan timestamp (untuk interval harian dan interval yang lebih tinggi, kita harus tidak menandai kotak 8220override8221): Kemudian kita dapat menggunakan kode berikut Formula sampel ini hanya akan memainkan suara sistem ding. wav saat bar baru terdeteksi): Versi AmiBroker yang baru (5.60) dapat menggunakan ini untuk membaca cap waktu bar terakhir (ini lebih cepat daripada menggunakan fungsi DateTime ()). Artikel terkait: 7 Oktober 2015 Indikator dan rata-rata yang disertakan dengan AmiBroker menggunakan fungsi Param () untuk memberikan kemampuan untuk menyesuaikan nilai parameter melalui jendela Parameter. Param fungsi dalam kode menentukan default, minimum, nilai maksimum untuk argumen input. Urutan argumen dalam fungsi Param adalah sebagai berikut: Dalam situasi tertentu, kita mungkin ingin menggunakan pengaturan periode yang lebih besar daripada batas maksimum yang telah ditentukan sebelumnya. Ada cara mudah untuk menyesuaikan kode untuk mencapai tugas tersebut. Mari kita mempertimbangkan untuk menggunakan indikator dan pengaturan bawaan Harga (semua dalam satu) mis. 200 atau 300 periode untuk Bollinger Bands (maksimum default adalah 100). Untuk memodifikasi kode yang mendasarinya, kita perlu: Klik pada bagan dengan tombol mouse sebelah kanan dan pilih Edit Formula dari menu konteks untuk menampilkan editor kode AFL. Dalam kode tersebut akan mengidentifikasi bagian Bollinger Band dan fungsi Param call yang bertanggung jawab untuk menetapkan jumlah Periode dan mengubahnya dari 200 menjadi 300 seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini. Setujui perubahannya, dengan memilih Tools-Apply dari menu editor8217s Sekarang kita bisa kembali ke dialog Parameters dan kita dapat mengatur Bollinger Bands Periods sampai 300 periode. Artikel terkait: 30 September 2015 Bila kita ingin melukis latar belakang dengan warna adat untuk menunjukkan keadaan atau kondisi tertentu, kita bisa menggunakan gaya petak area untuk tujuan ini. Contoh kode yang disajikan di bawah ini menunjukkan latar belakang hijau saat Close tetap di atas moving average 50-period dan merah bila berada di bawah MA-50. Namun 8211 secara default, kedua garis grid dan garis pemilih akan ditutupi oleh plot area: Ada perbaikan mudah untuk 8211 AmiBroker yang memungkinkan untuk menentukan posisi sumbu Z juga, jadi kita dapat mengalihkan jarak pandang dan urutan plot (termasuk Posisi mereka melawan grid dan elemen lainnya) dengan menggunakan argumen Z-order dari fungsi Plot. Jika kita menentukan argumen Z-order menjadi -1 yang berarti kita memindahkan plot tertentu satu tingkat di belakang dan ini juga akan berada di bawah grid. Informasi lebih lanjut tentang penggunaan Z-order dapat ditemukan di Panduan Pengguna8217: amibrokerguidehindbuilder2.html Artikel terkait: 2 Februari 2015 Bila kita ingin menghitung rendahnya jam yang dipilih pada sesi perdagangan (misalnya dua jam perdagangan pertama), kita dapat Lihat fungsi TimeNum () untuk mengidentifikasi cap waktu batang. Kemudian dengan menggunakan HighestSince dan ValueWhen fungsi kita bisa mendapatkan pembacaan highlow yang kita butuhkan. Sekarang kita bisa menggunakan array myH dan myL dalam strategi yang mis. Cek untuk berjerawat dari dua jam pertama sesi perdagangan dll. Penting untuk diingat bahwa kode tersebut memeriksa persamaan, sehingga cap waktu yang digunakan dalam grafik kami harus sama persis dengan waktu yang kita tentukan dalam kode. Pengaturan timestamp dapat didefinisikan di Tools-Preferences-Intraday. Pendekatan yang disajikan di atas menggunakan data 1-menit dan cap waktu yang menunjukkan Waktu Mulai Interval Artikel terkait: 31 Desember 2014 Secara default, fungsi Plot menarik grafik untuk semua bar yang terlihat. Namun dalam beberapa situasi, kami mungkin ingin menarik beberapa bar terpilih, sehingga ruang grafik yang tersisa tidak terpengaruh. Untuk mencapai 8211 itu kita cukup menetapkan nilai Null untuk bar yang ingin kita lewati. Grafik kami hanya akan ditarik untuk bar non-null. Contoh sederhana ini hanya menggambar lilin pada hari Senin dan daunnya kosong setiap hari. Contoh berikut menunjukkan bagaimana membatasi visibilitas ke n bar terakhir. Kode tersebut mendefinisikan fungsi khusus, yang dapat disebut di kemudian hari untuk array yang ingin kita tampilkan hanya sebagian. Pada grafik di atas rata-rata Moving average (garis merah) dan area shading kuning dibatasi hanya 10 bar terakhir. Dengan cara yang sama, kami dapat membatasi visibilitas ke hari terakhir hanya di bagan intraday: Artikel terkait: 9 Desember 2014 Nama lengkap keamanan dapat diambil di AFL menggunakan fungsi FullName (). Untuk menambahkan informasi tersebut ke bagan Harga terpasang, kita perlu melakukan hal berikut: Klik pada bagan dengan tombol mouse sebelah kanan Pilih Edit Formula dari menu konteks Ubah garis definisi Judul, kode bawaan berisi: Kami Perlu mengubahnya menjadi: Untuk menerapkan perubahan ini pilih Tools-Apply Indicator dari menu. Jika kami memiliki informasi nama lengkap yang diimpor ke database dan terlihat di jendela Symbol-Information, judul bagan yang diperbarui akan menunjukkannya di samping nama ticker. Artikel terkait: 25 November 2014 AmiBroker memiliki seperangkat fungsi TimeFrame yang kuat yang memungkinkan menggabungkan interval waktu yang berbeda dalam formula sistem tunggal. Ada satu aspek fungsi TimeFrame yang penting untuk dipahami agar benar menggunakannya. Ketika kita beralih ke interval yang lebih tinggi dengan menggunakan fungsi TimeFrameSet 8211, BarCount tidak benar-benar berubah 8211 TimeFrameSet hanya meremas susunan sehingga kita memiliki N-bar pertama yang diisi dengan nilai Null (tidak terdefinisi) dan kemudian 8211 bagian terakhir dari array berisi waktu yang dikompres aktual. Nilai. Hal ini dijelaskan secara rinci di sini: amibrokerguidehtimeframe. html Biasanya tidak menimbulkan masalah asalkan kita menggunakan fungsi array, karena fungsi array memeriksa Nulls yang terjadi pada awal rangkaian data dan melewatkannya dengan tepat. Ceritanya berbeda saat kita mencoba menggunakan loops. Jika kita ingin menggunakan kode perulangan dalam kerangka waktu yang lebih tinggi, kita tidak dapat benar-benar memulai perhitungan kita dari bilah 0, karena ini akan berisi Null daripada data sebenarnya. Itulah sebabnya pertama-tama kita perlu mendeteksi data kompresi yang sebenarnya dimulai dan memulai penghitungan pada bar tertentu. Berikut adalah contoh contoh yang menunjukkan bagaimana menghitung fungsi AMA dalam satu lingkaran, berdasarkan data mingguan (kode harus diterapkan dalam interval Harian). Kode akan mengidentifikasi bar non-Null pertama dan menginisialisasi nilai AMA pertama dengan Close of the bar, maka akan melanjutkan perhitungan Kode di atas bagus untuk versi pra-5.90. Pada versi 5.90 kita memiliki fungsi baru yang menghitung Nulls agar kode kita lebih pendek dan lebih jelas, seperti yang ditunjukkan di bawah ini: Artikel terkait: 18 November 2014 AFL menawarkan serangkaian fungsi kerangka waktu yang memungkinkan untuk menggunakan beberapa interval dalam satu Rumus (topik dijelaskan secara rinci di bab tutorial berikut: amibrokerguidehtimeframe. html) Dalam situasi, di mana kita tidak perlu menghitung indikator apapun berdasarkan data interval yang lebih tinggi, lebih baik hanya membaca array OHLC, V or OI 8211 TimeFrameGetPrice adalah Fungsi yang paling nyaman untuk digunakan Untuk merencanakan level High dan Low setiap hari kita hanya perlu membaca array masing-masing yang memanggil: TimeFrameGetPrice (8220H8221, inDaily) 8211 argumen pertama menentukan array yang ingin kita baca, argumen kedua mendefinisikan interval yang kita baca dari data. Seperti fungsi TimeFrame lainnya, 8211 kita hanya bisa membaca data dari interval yang lebih tinggi, jadi mungkin kita membaca data harian saat kita bekerja dengan penawaran 1 menit, tapi bukan sebaliknya. Berikut adalah contoh rumus yang menarik harian tinggi dan rendah di bagan intraday: Fungsi TimeFrameGetPrice () memungkinkan juga untuk dengan mudah menggeser pembacaan dengan N-bar pada interval yang lebih tinggi jika kita menentukan bahwa dalam argumen ke-3 dari fungsi tersebut, maka memanggil TimeFrameGetPrice 8220H8221, inDaily, -1) akan mengembalikan tinggi hari sebelumnya. Kode berikut menarik tinggi rendah hari sebelumnya di atas grafik intraday: Artikel terkait:
No comments:
Post a Comment